Saturday 4 August 2018

METODE PENELITIAN Ice Breaking

A.    Jenis dan Pendekatan Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif, yakni “pendekatan yang lebih menekankan analisisnya pada proses penyimpulan deduktif dan induktif serta pada analisis terhdap dinamika hubungan antar fenomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah”. 

Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif. Penelitian deskriptif yaitu penelitian yang berusaha untuk menuturkan pemecahan masalah yang ada sekarang berdasarkan data-data, menyajikan data, menganalisis dan menginterpretasikannya. 

Penelitian ini menganalisis dan menyajikan fakta secara sistematik sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan. Uraian kesimpulan didasari oleh angka yang diolah tidak secara terlalu dalam. Kebanyakan pengolahan datanya didasarkan pada analisis persentase dan analisis kecenderungan.

B.     Subjek dan Objek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah mahasiswa psikologi Universitas HKBP Nommensen stambuk 2016. Objeknya adalah Kompetensi atau keterampilan Pengelolaan pembelajaran melalui metode ice breaking di dialam kelas dalam  melaksanakan tugas atau tanggungjawabnya dalam Pendidikan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Kompetensi yang dimaksud  adalah Sebuah Kompetensi Yang Dimiliki Oleh Pendidik dalam mengelola kegiatan belajar mengajar Pendidikan  melalui metode ice breaking, yaitu:
1.      Efektifitas penggunaan ice breaking
2.      Tepat situasi dalam pembelajaran
3.      Suasana pembelajaran yang menyenangkan


C. Data dan Sumber Data
1. Data
a. Data Pokok
Kompetensi yang dimaksud Penulis adalah Sebuah Kompetensi Yang Dimiliki Oleh pendidik dalam Pengelolaan pembelajaran dikelas melalui metode ice breaking yaitu:
1.      Efektifitas penggunaan ice breaking
2.      Tepat situasi dalam pembelajaran
3.      Suasana pembelajaran yang menyenangkan

b.      faktor-faktor yang mempengaruhinya:
a.       Pendidikan
b.      Guru
c.       Sarana dan prasarana.
b. Data Penunjang
1) Keadaan pengajar dan mahasiswa.
2) Sarana dan prasarana sekolah.


2. Sumber Data
a. Responden, yaitu mahasiswa psikologi Universitas HKBP Nommensen
b. Informan, yaitu Dosen
c. Dokumen, yaitu catatan-catatan atau arsip-arsip yang berhubungan dengan hal-hal yang diteliti.

D. Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data menggunakan teknik sebagai berikut:
1. Observasi. Teknik ini digunakan untuk mengamati secara langsung di lapangan untuk mengumpulan data yang diperlukan. Di antaranya mengenai proses pembelajaran di kelas dengan metode ice breaking pada Mata kuliah Psikologi eksperimen, mengamati situasi dan kondisi kampus serta hal-hal yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
2. Wawancara. Teknik ini digunakan untuk mengumpulkan data-data penunjang. Kelompok kami mengadakan tanya jawab langsung secara lisan kepada mahasiswa dan Dosen. 
3. Dokumentasi. Teknik ini digunakan untuk menggali data-data melalui catatan-catatan atau arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.


E. Teknik Pengolahan Data
Data yang telah terkumpul diolah dengan teknik sebagai berikut:
1. Editing, yaitu penulis mengecek kembali data-data yang sudah terkumpul, apakah masih ada yang kurang atau belum terjawab dari teknik pengumpulan data yang telah dilaksanakan.
2. Klasifikasi. Kegiatan ini dilakukan untuk mengklasifikasikan data sesuai dengan jenis data yang dikumpulkan.
3. Interprestasi Data. Kegiatan ini dilakukan untuk menafsirkan data-data yang disajikan.



F. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian  ini semua data yang digali di lapangan akan diuraikan dalam bentuk data kualitatif dan analisis dengan cara deskriptif kualitatif, kemudian mengambil kesimpulan dengan metode induktif yaitu yang bersifat khusus kemudian dibuat kesimpulan bersifat umum.

No comments:

loading...